Escherichia coli, atau biasa disingkat E. coli, adalah salah
satu jenis spesies utama bakteri gram negatif. Pada umumnya, bakteri yang ditemukan oleh Theodor
Escherich ini dapat
ditemukan dalam usus besar manusia.
Kebanyakan E. Coli tidak berbahaya, tetapi beberapa,
sepertiE. Coli tipe O157:H7,
dapat mengakibatkan keracunan makanan yang serius pada manusia yaitu diare berdarah karena eksotoksin yang dihasilkan bernama verotoksin.[1] Toksin
ini bekerja dengan cara menghilangkan satu basa adenin dari unit 28S rRNA,
sehingga menghentikan sintesisprotein. Sumber
bakteri ini contohnya adalah daging yang belum masak, seperti daging hamburger
yang belum matang. E. Coli yang
tidak berbahaya dapat menguntungkan manusia dengan memproduksi vitamin K2, atau dengan mencegah baketi lain di
dalam usus. E. coli banyak
digunakan dalam teknologi rekayasa genetika. Biasa digunakan sebagai vektor untuk menyisipkan gen-gen tertentu yang diinginkan untuk
dikembangkan. E. coli dipilih karena pertumbuhannya sangat
cepat dan mudah dalam penanganannya. Negara-negara di eropa sekarang sangat
mewapadai penyebaran bakteri E.Coli ini, mereka bahkan melarang mengimpor
sayuran dari luar.
Bakteri E. Coli yang berada di dalam usus besar manusia
berfungi untuk menekan pertumbuhan bakteri jahat, dia juga membantu dalam
proses pencernaan termasuk pembusukan sisa-sisa makanan dalam usus besar.
Fungsi utama yang lain dari E. Coli adalah membantu memproduksi vitamin K
melalui proses pembusukan sisa makan. Vitamin K berfungsi untuk pembekuan darah misalkan saat
terjadi perdarahan seperti pada luka/ mimisan vitamin K bisa membantu
menghentikannya.
Dalam jumlah
yang berlebihan bakteri E. Coli dapat mengakibatkan diare, dan bila bakteri ini
menjalar ke sistem/organ tubuh yang lain dapat menginfeksi. Seperti pada
saluran kencing, jika bakteri E. Coli sampai masuk ke saluran kencing dapat
mengakibatkan infeksi saluran kemih/kencing [ISK], umumnya terjadi pada
perilaku sek yang salah [anal sek] juga resiko tinggi bagi wanita karena posisi
anus dan saluran kencingnya cukup dekat sehingga kemungkinan bakteri menyebrang
cukup besar tepatnya ketika membersihkan anus setelah BAB [Buang Air Besar]
untuk itu arahkan air juga tangan ke arah belakang saat membersihkan anus
jangan ke depan agar tidak mengkontaminasi saluran kencing.
Sedangkan bakteri Escherichia Coli
tipe O157:H7 sudah dipastikan berbahaya , E.
Coli tipe O157:H7 dapat bertahan hidup pada suhu yang sangat rendah dan asam.
Untuk bakteri E. Coli yang sedang mewabah di Eropa [Jerman] saat ini belum
diketahui jenisnya [kemungkinan tipe O157:H7]. Selain di usus
besar bakteri ini banyak juga di alam liar, jadi masak makanan dengan matang
dan jaga kebersihan untuk menghindari dampak buruk dari Escherichia Coli -
Manfaat dan Bahaya Bakteri E. Coli.
Akibat dari bakteri E.coli adalah sebagai berikut:
1.
Gangguan sistim pencernaan
2.
Gangguan pada
Ginjal
3.
Serangan
jantung atau stroke
4.
Tekanan darah
Tinggi
Maka dari itu perhatikan makanan dan
minuman yang anda konsumsi agar terhindar dari bakteri
E.coli terutama bahaya minum Es batu balok karena banyak sekali
baktkeri yang terdapat dalam Es batu balok.
Morfologi
E. Coli dari anggota family Enterobacteriaceae.
Ukuran sel dengan panjang 2,0 – 6,0 µm
dan lebar 1,1 – 1,5 µm. Bentuk sel dari bentuk seperti coocal hingga membentuk
sepanjang ukuran filamentous. Tidak ditemukan spora.. E. Coli batang gram negatif. Selnya bisa
terdapat tunggal, berpasangan, dan dalam rantai pendek, biasanya tidak berkapsul.bakteri
ini aerobic dan dapat juga aerobic fakultatif.
E. Coli merupakan penghuni normal usus, seringkali menyebabkan infeksi. Kapsula
atau mikrokapsula terbuat dari asam – asam polisakarida. Mukoid kadang – kadang
memproduksi pembuangan ekstraselular yang tidak lain adalah sebuah polisakarida
dari speksitifitas antigen K tententu atau terdapat pada asam polisakarida yang dibentuk oleh
banyak E. Coli seperti pada
Enterobacteriaceae. Selanjutna digambarkan sebagai antigen M dan dikomposisikan
oleh asam kolanik.
Biasanya sel ini bergerak dengan flagella
petrichous. E. Coli memproduksi macam –
macam fimbria atau pili yang berbeda, banyak macamnya pada struktur dan
speksitifitas antigen, antara lain filamentus, proteinaceus, seperti rambut
appendages di sekeliling sel dalam variasi jumlah. Fimbria merupakan rangkaian
hidrofobik dan mempunyai pengaruh panas
atau organ spesifik yang bersifat adhesi. Hal itu merupakan faktor virulensi
yang penting. E. Coli merupakan bakteri fakultatif anaerob, kemoorganotropik, mempunyai
tipe metabolisme fermentasi dan respirasi tetapi pertumbuhannya paling sedikit
banyak di bawah keadaan anaerob.pertumbuhan yang baik pada suhu optimal 370C
pada media yang mengandung 1% peptone sebagai sumber karbon dan nitrogen. E. Coli
memfermentasikan laktosa dan memproduksi indol yang digunakan untuk
mengidentifikasikan bakteri pada makanan dan air. E. coli berbentuk besar (2-3
mm), circular, konveks dan koloni tidak berpigemn
pada nutrient dan media darah. E. Coli dapat bertahan hingga suhu 600C selama
15 menit atau pada 550C selama 60 menit.
Gambar Struktur Tubuh Bakteri :
Gambar 1.
Struktur tubuh bakteri E. Colli
Oleh Kelompok 12 :
1. Pratiwi Indah Sari (100533402624)
2. Siska Dwi Hernaning (100533404121)
3. Niko Bagus Karuniawan (100533402581)
Sumber :
1. Pratiwi Indah Sari (100533402624)
2. Siska Dwi Hernaning (100533404121)
3. Niko Bagus Karuniawan (100533402581)
Sumber :
http://id.wikipedia.org/wiki/Escherichia_coli
http://massaidi.blogspot.com/2011/06/bahaya-bakteri-e-coli-untuk-kesehatan.html
http://www.indralayaradio.com/blog/penyakit-diare-yang-menyerang-warga-kandis-berasal-dari-bakteri-e-coli/
http://www.emingko.com/2011/06/manfaat-dan-bahaya-bakteri-e-coli.html#ixzz2DaEXNOJK
http://mikrobia.files.wordpress.com/2008/05/escherichia-coli2.pdf
Terimakasih, ilmunya bermanfaat bagi saya😀😀
BalasHapus